Hingga saat ini tim Basarnas gabungan masih melakukan proses pencarian puing-puing pesawat dan jenazah para korban.
Dilansir dari NET. BIROYOGYAKARTA, Minggu (4/11/2018), Tim sar dari Kopaska TNI Angkatan Laut menemukan badan pesawat Lion Air JT-610 pada kedalaman 31 meter di perairan Tanjung Karawang. Sinyal yang diduga dari CVR juga terdeteksi oleh kapal Victory di kedalaman 38 meter.
Namun, badan pesawat yang ditemukan tidak lagi berbentuk utuh, melainkan dalam bentuk serpihan-serpihan atau lempengan-lempengen kecil.
Komandan Satuan Tugas SAR Kolonel Isswarto mengatakan bahwa posisi puing sudah tidak utuh. Setelah dilakukan penyelaman, keadaannya sudah berserakan. Tidak ada ukuran puing yang besar.
Dan dari ditemukannya badan pesawat tersebut Basarnas menduga banyak jasad korban Lion Air terperangkap dalam badan pesawat.
Kolonel Isswarto juga menuturkan, beberapa jenazah penumpang ditemukan di sekitaran puing-puing badan pesawat, sebagaimana dilansir dari laman viva.co.id, Sabtu (3/11/2018).
"Banyak jenazah yang ditemukan. Ada yang masih melekat di puing-puing pesawat, ada juga yang menempel di kursi penumpang," tambah Isswarto.
Sumber
