Gadis ABG Ini Pasrah Dinikahi Kakek 70 Tahun, Ternyata Penyebabnya Ini

Gadis ABG Ini Pasrah Dinikahi Kakek 70 Tahun, Ternyata Penyebabnya Ini

Membantu kebutuhan dasar orang lain adalah perbuatan mulia. Membantu orang lain juga merupakan salah satu hal yang mudah diucapkan namun sulit untuk dilakukan. Terlebih lagi apabila hal tersebut menyangkut pengorbanan dirinya dan juga masa depan cerah yang sedang ia jalani.


Suatu saat seorang gadis yang masih berusia sekolah menengah pertama memiliki kecerdasan dan baik budi pekertinya. Walaupun ia memiliki kelebihan yang amat banyak seperti kecantikan dan juga kecerdasan, ia kurang beruntung secara ekonomi lantaran ia terlahir dari kedua orang tua yang tidak memiliki banyak uang.

Kondisi kedua orang tua yang sulit membuatnya semangat untuk meraih prestasi dan belajar dengan keras. Di usianya yang masih belia, bahkan ia tak sungkan untuk bekerja membantu ibunya menjual nasi kuning keliling.

Suatu saat dimana ia sedang berjualan bersama ibunya, menyebrang tak sengaja ada sebuah motor ugal-ugalan yang dikendarai oleh anak SMA menabrak ibunya. Alhasil sang ibu pun roboh dan terjatuh.

Mengetahui ibunya yang tengah terjatuh ia pun menolongnya. Sementara anak SMA yang menabraknya kabur menghindari diri dari tanggung jawab. Sang ibu pun memang terlihat tidak banyak luka-luka yang terlihat.

Namun semenjak peristiwa itu, akhirnya ibu gadis itu pun menjadi kesulitan untuk berjalan. Lambat laun penyakit yang diderita ibunya tersebut makin parah. Setah di periksakan sang ibu mengalami keretakan tulang kronis yang harus di operasi. Namun ia harus menyediakan biaya yang amat mahal. Sementara itu sang ayah hanya seorang pemulun yang tak memiliki banyak uang untuk bisa mengobati istrinya.

Kondisi sulit itu akhirnya terdengar oleh seorang kakek kaya raya beristri 5. Ia pun menawarkan bantuan dengan syarat anak gadis yang masih duduk di sekolah menengah pertama itu harus mau menikah dengannya.

Disatu sisi ia sangat jijik dengan hal tersebut, namun disisi lain ia kasihan melihat ibunya yang kesakitan. Lama ia berfikir, dan akhirnya ia pun menyetujui dan pasrah dengan apa yang terjadi, demi kesehatan orang tuanya.

Pernikahan pun berlangsung, dan sebuah kesedihan yang hanya bisa di rasakan anak tersebut. Ia pun akhirnya menjadi istri ke 6 dari kakek berusia 70 tahun tersebut. Ia mencoba ikhlas walaupun tersa menyiksa ia pun mencoba melakukan dan melayani suaminya dengan baik.

Sebuah potret kehidupan yang mana walaupun fiktif, sejatinya tak jarang kita temui. Kondisi ekonomi sulit dan kesejahteraan yang dialami oleh keluarga, tak jarang mengakibatkan sang anak yang menjadi korban untuk dinikahi sedini mungkin.

sumber




Contact Us

Name

Email *

Message *

Categories

Search This Blog

Powered by Blogger.

Arsip Blog