Namun karena persaingan ketat dan keuangan yang memburuk, maskapai penerbangan ini tidak lagi beroperasi melayani penerbangan di wilayah udara Nusantara, dan kemudian digantikan maskapai penerbangan lain.
Lalu, inilah daftar beberapa maskapai penerbangan yang pernah menghiasi langit Indonesia, melansir Merdeka.com.
1.Adam Air
Jika sekarang Lion Air yang diburu masyarakat, kalau dulu adalah Adam Air. Dengan harga tiketnya yang murah, maskapai ini paling digandrungi. Namun karena banyak kecelakaan yang terjadi, pemerintah akhirnya memberikan peringatan kepada maskapai ini.
Setelah dipantau selama 3 bulan, Adam Air masih tidak menunjukkan kinerja yang baik. Alhasil, maskapai penerbangan ini dibekukan dari dunia penerbangan.
2.Bouraq Airlines
Jika maskapai penerbangan di atas ditiadakan akibat kinerjanya, maka maskapai yang didirikan oleh Jarry Albert Sumendap ini tidak dapat beroperasi karena masalah keuangan yang berkepanjangan.
Bali Air, perusahaan yang dimiliki keluarga ini juga sudah tidak beroperasi. Lisensi penerbangan resmi dicabut pada tahun 2007.
3.Batavia Air
Perusahaan yang didirikan oleh Yudiawan ini telah beroperasi selama 10 tahun, sejak diresmikan pada 5 Januari tahun 2002.
Batavia Air pernah masuk dalam jajaran maskapai terbaik di Indonesia. Bahkan juga mendapat izin penerbangan di Uni Eropa, karena jaminan keselamatan yang tinggi.
Namun sayangnya, di balik prestasi yang diraih, maskapai penerbangan ini tidak bisa berkembang dan akhirnya gulung tikar.
4.Sempati Air
Maskapai penerbangan milik sahabat dan keluarga mantan presiden Soeharto ini juga sempat menghiasi penerbangan Indonesia.
Namun ketika krisis moneter 1998 menghantam Indonesia, Sempati Air terpaksa menjual pesawatnya dan resmi dinyatakan berhenti beroperasi pada 5 Juni 1998.
5.Mandala Airline
Beroperasi selama 42 tahun di dunia penerbangan Indonesia, maskapai ini terpaksa menghentikan kegiatan operasinya pada 1 Juli 2014.
Hal itu terjadi karena masalah utang. Ditambah lagi kondisi pasar turun dan biaya operasional membengkak akibat depresiasi rupiah.
Pada 2006, pesawat ini akhirnya dibeli oleh Indigo Partnerts dan Cardig International.
Nah itulah lima maskapai penerbangan yang sempat menghiasi langit Indonesia. Apakah kamu pernah menaiki salah satunya?
sumber