Masyaa Allah! Nyaris Jadi Wanita Tulen, Waria Cantik Dapat Hidayah Dan Taubat

Masyaa Allah! Nyaris Jadi Wanita Tulen, Waria Cantik Dapat Hidayah Dan Taubat

Sahabat UCers, ditengah maraknya fenomena LGBT, sebuah kisah menyejukkan datang dari seorang mantan waria cantik. Ia membagikan kisah pertobatannya melalui unggahan Facebook.


Harry Zulkifli, pria 26 tahun asal negeri jiran, Malaysia. Ia menuturkan, hingga ia berusia 23 tahun mungkin hanya sekitar 10 kali ia melaksanakan sholat Jum'at. Jangan tanya bagaimana sholat 5 waktunya, nyaris tidak pernah.

Ia mendandani dirinya layaknya wanita, rambutnya pun dibiarkan panjang tergerai. Ia bahkan mengkonsumsi obat hormon untuk menekan hormon kelelakiannya. Jika bertemu dengannya dalam versi 'wanita', mungkin tak sedikit yang akan tertipu menyangkanya wanita tulen.

Namun, sungguh Allah Maha Berkehendak, Allah Maha membolak-balikkan hati hambaNya, bahkan yang telah jauh tersesat.


Awal memutuskan hijrah, Harry merasa tak banyak yang berubah dari dirinya yang dulu. Kemaksiatan dan hobi buruk yang dilakukannya hanya berkurang sedikit saja. Ia pun mengaku masih lalai untuk sholat. Saat itu ia sempat merasa telah gagal dengan niat hijrahnya.

Namun, keinginan dari dasar hatinya untuk berubah masih terus mencuat. Hal inilah yang membuatnya memutuskan mengambil langkah drastis. Ia mengasingkan diri, menjauh dari lingkungan lamanya, meninggalkan kawan-kawan serupanya, bahkan ia tak memberi kabar pada keluarganya. Ia hanya berpesan pada ibu dan adiknya agar terus mendoakannya.

Dalam kesendirian, tanpa kawan dan keluarga, ia merasa ujian justru semakin dahsyat. Berperang melawan diri sendiri, belum lagi masalah-masalah lain yang satu persatu bermunculan. Ia merasa tersesat dan makin kehilangan arah. Saat itu ia memutuskan semakin mendekatkan diri kepada Allah.


Ketika menyerahkan segalanya kepada sang Maha, Harry dipertemukan dengan orang-orang yang mengerti ilmu agama. Dari merekalah Harry kemudian mendapat banyak bimbingan dan pengarahan.

Tekad Harry akhirnya bulat, ia berhenti meminum pil hormon, memotong pendek rambutnya, dan tak lagi menyentuh make up. Butuh waktu nyaris 3 tahun bagi Harry, untuk mejadi dirinya yang baru.

Masyaa Allah!


Sahabat UCers, kisah Harry adalah sebuah kisah indah perjalanan anak manusia. Karena orang yang beruntung bukanlah mereka yang tak pernah melakukan kesalahan dan dosa. Melainkan mereka yang berdosa namun menyadarinya dan berjuang keras untuk memperbaiki dirinya.

Semoga kisah Harry menginspirasi banyak orang lainnya!

sumber


Contact Us

Name

Email *

Message *

Categories

Search This Blog

Powered by Blogger.

Arsip Blog