keadaan ekonomi harus segera terasi sebab sang ayah hanyalah buruh tani dengan penghasilan tidak pasti sedang ibunya butuh pengobatan cepat. Sehingga dengan penuh semangat dia mengajukan beberapa lamaran pekerjaan di perusahaan berbeda agar segera mendapatkan penghasilan lebih apalagi bulan berikutnya dia butuh dana lebih untuk biaya operasi sang ibu. Namun setelah mengajukan banyak lamaran ternyata gagal diterima.
Kini hanya tinggal menunggu 1 perusahaan yang belum memanggilnya untuk wawancara kerja. Ririn hanya berharap satu tempat ini mau mempekerjakan dia karena dirinya memang benar-benar butuh uang. Benar saja dia mendapatkan kabar lewat telepon jika dirinya bisa datang untuk wawancara karena kemungkinan dia terpilih. Mereka butuh orang untuk bagian Pelayanan masyarakat.
Mendapatkan kabar tersebut keesokan harinya Ririn berangkat dengan penuh semangat. Ketika dalam perjalanan menuju kantor ternyata ditengah jalan terjadi tabrak lari yang membuat jalanan macet. Karena tak ada yang berani menolong akhirnya Ririn membantu memberikan pertolongan pada orang tersebut.
Akhirnya hari itu dia batal wawancara dan memilih menolong wanita yang kecelakaan menuju rumah sakit. Dia hanya berpikir jika itu adalah dirinya dan nyawanya tak tertolong maka hancurlah hati keluarganya. Dia melepaskan sesi wawancara hari ini demi menolong orang asing dan berhasil diselamatkan. 2 Minggu berlalu ternyata ada kabar mengejutkan.
Ririn ditelepon oleh perusahaan yang sama diminta untuk bekerja. Tentu saja dia heran karena dia saja tak datang Wawancara manamungkin bisa bekerja. Walau tidak yakin pagi harinya dia tetap datang menuju kantor tersebut menemui salah seorang atasan.
Ketika sampai disana dia bingung akan ditempatkan dimana karena dirinya tak tahu siapa-siapa. Dan ketika masuk ruangan ternyata dia mendapatkan sebuah surat penempatan kerja bahwa dirinya akan menjadi salah satu anggota baru di tim bagian SDM karena sebuah tindakan sosial.
Tak disangka wanita yang kemarin ditolong merupakan manajer di divisi hubungan masyarakat sehingga ketika ditolong Ririn lalu melihat lamaran gadis tersebut maka dirinya meminta memanggilkan Ririn dengan alasan dia baik dibagian hubungan masyarakat.
Jadi, karena menolong manager itu Ririn mendapatkan pekerjaan tanpa Wawancara. Hanya dengan berbuat baik dirinya mendapat balasan tak terduga. Ririn tak menyangka jika perempuan yang ditolong adalah manager tempat dia melamar kerja.